Pelatihan dan sertifikasi ini bertujuan untuk mengasah pemahaman teoritis dan praktik mediasi, sekaligus menguji kompetensi mediator dengan standar kompetensi yang telah diakreditasi oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia.
Mediasi kerap dipilih sebagai alternatif penyelesaian sengketa bagi para pihak yang menginginkan penyelesaian yang cepat, efisien, dan hemat biaya. Tentu saja, instrumen mediasi yang baik tidak akan berjalan tanpa adanya mediator yang kompeten dan profesional. Peran mediator yang profesional membantu para pihak yang bersengketa untuk menemukan solusi yang saling menguntungkan.
Sehubungan dengan hal tersebut, Hukum Online bersama Pusat Mediasi Nasional bekerja sama dalam mengorganisir Pelatihan dan Sertifikasi Mediator yang akan dilaksanakan pada hari Senin – Sabtu, 23 – 28 September 2024 secara offline (luring) berlokasi di Kantor Hukumonline, AD Premier Lantai 9, Jakarta.
Kami membuka pendaftaran Pelatihan dan Sertifikasi ini bagi yang berminat. Jangan sampai kelewatan, kuota terbatas, siapa cepat dia dapat! Jika Anda tertarik, silakan klik Di Sini atau gambar di bawah ini!
Secara umum pelatihan dan sertifikasi ini akan memperdalam pengetahuan praktisi hukum di bidang mediasi melalui materi pelatihan sebagai berikut: alternatif penyelesaian sengketa, analisis konflik, strategi negosiasi, tahapan dan pengenalan mediasi, mediasi pada situasi khusus menghadapi pihak yang buntu dan emosional, 20 jenis keterampilan mediator, perancangan perjanjian mediasi, kode etik mediator, dan prosedur mediasi pengadilan. Tidak hanya itu, pelatihan ini juga mengasah kompetensi mediasi dengan simulasi mediasi (bermain peran) tujuh kali.
Dalam pelatihan dan sertifikasi ini akan hadir pembicara yang kompeten, dari Mahkamah Agung Republik Indonesia dan mediator Pusat Mediasi Nasional dimana para pembicaranya adalah para praktisi mediator terkemuka. Pelatihan dan Sertifikasi ini telah diakreditasi oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia melalui Keputusan Ketua Mahkamah Agung No. 13/KMA/SK/I/2023.
Mediasi merupakan profesi penting dalam membantu pihak yang bersengketa untuk mencapai kesepakatan yang dapat diterima oleh kedua belah pihak. Dengan membantu para pihak untuk memahami perspektif masing-masing, mediator dapat membantu menjaga hubungan baik antara pihak yang bersengketa dengan menawarkan menang-menanglarutan.
Sumber: hukumonline
Source link
