100 Firma Hukum Indonesia Terbaik Hukumonline 2024
DNT Lawyers menjunjung tinggi integritas, kejujuran, dan etika profesional dalam layanan hukum.
Tim Publikasi Hukumonline
Dalam menjalankan profesinya, motivasi seorang pengacara bukan hanya kepentingan komersial. Ada yang jauh lebih tinggi dari itu, yakni tekad untuk memberikan layanan hukum yang bermutu. Motivasi yang sama ini juga menjadi landasan yang kuat Kantor Pengacara Dalimunthe & Tampubolon (DNT)—Kantor hukum yang berlokasi di Gambir, Jakarta Pusat. Berlokasi tidak jauh dari Kompleks Istana Kepresidenan Republik Indonesia, mereka secara konsisten memegang teguh prinsip mereka sejak awal berdiri: mengutamakan keahlian hukum, kepedulian, dan kemanusiaan dalam setiap kasus yang ditangani.
DNT dikenal sebagai firma hukum yang berfokus pada pembelaan pidana dan litigasi komersial di Indonesia. Kedua pendirinya, Pahrur Dalimunthe dan Boris Tampubolon merupakan pengacara berpengalaman dan berlatar belakang luas, dengan lebih dari lima tahun pengalaman praktik. Di tengah perkembangan zaman dan teknologi, firma hukum ini terus tumbuh dan berkembang pesat; bahkan menjadi rujukan utama bagi sejumlah klien untuk menangani berbagai permasalahan hukum yang kompleks, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Bertemu langsung dengan Hukum Online di kantornya, Kamis (4/7), Managing Partners DNT, Pahrur Dalimunthe menjelaskan, komitmen kantornya untuk memberikan layanan terbaik tidak hanya tercermin dari kapasitasnya di ruang sidang. Menyadari bahwa kolaborasi dan networking juga memegang peranan penting dalam keberhasilan konsultan hukum, hingga saat ini, DNT terus membangun hubungan baik dengan pemerintah, penegak hukum, lembaga swadaya masyarakat, organisasi internasional, masyarakat sipil, dan akademisi.
“DNT menjunjung tinggi integritas, kejujuran, dan etika profesional dalam layanan hukum kami. Setiap nasihat hukum yang diberikan merupakan kombinasi antara pemahaman bisnis dan praktik hukum yang mendalam untuk menyelesaikan semua permasalahan hukum klien,” seperti yang tertulis di situs web tersebut. DNT.
Berorientasi pada Hasil
Pahrur percaya bahwa salah satu ciri khas DNT adalah fokusnya pada hasil. Ia memahami, klien datang dengan satu permintaan: bagaimana kasus mereka dapat diselesaikan dengan cepat. “Kami berusaha, bagaimana kasus dapat diselesaikan dengan cepat dan tuntas?”
Hal inilah yang juga menjadi alasan yang mendasari pengacara DNT umumnya lulusan LBH. Baik Pahrur maupun Boris menilai konsultan hukum yang dibesarkan di LBH biasanya sudah terbiasa menangani kasus-kasus yang kompleks, meski sumber daya yang dimilikinya terbatas.
“Jadi yang digunakan adalah otak. Ketika menghadapi suatu kasus, maka akan menggunakan semua sumber daya: pikiran, hubungan, dan sebagainya. Hal ini sesuai dengan tujuan kita yaitu berorientasi pada hasil,Pahrur menambahkan.
Sumber: hukumonline
Source link
